SeLaMaT DaTanG D.bLoG Wulandari septiyani

Sabtu, 15 September 2012

Tips Sukses dari Para Wanita Teratas di Dunia Bisnis



Kita banyak mendengar hal-hal hebat yang telah mereka capai dan kita dapat mengasumsikan bahwa mereka mencapai hal tersebut karena mendapat warisan atau keberuntungan. Namun setiap wanita tersebut memiliki sesuatu yang sangat istimewa, apa yang kita temukan adalah, bahwa para wanita tersebut tidak memiliki perbedaan dengan Anda atau saya. Kita semua istimewa dan layak mendapat kesuksesan.

Seperti halnya diri kita, mereka tidak selalu hebat di sekolah; banyak di antara mereka yang mulai dari bawah. Beberapa kehilangan pekerjaannya, kehilangan suami bahkan berjuang berkali-kali dengan keyakinan sendiri. Namun karena rasa kemanusiaannya, mereka mengembangkan strategi-strategi untuk menghadapi berbagai rintangan baik dari dalam maupun dari luar.

Tidak peduli betapa berbedanya perjalanan usaha atau kehidupan pribadi mereka, nasihat mereka selalu sama satu dengan yang lainnya. Tampaknya ada beberapa rahasia utama menuju kesuksesan.

Adalah kebahagiaan bagi saya untuk berbagi prinsip-prinsip umum tersebut dengan Anda. Serap, berbagilah dan yang lebih penting lagi jalani prinsip-prinsip itu.


PERATURAN EMAS NO.1- PERSIAPAN, PERSIAPAN, PERSIAPAN
Banyak kesuksesan karier diawali dengan wawancara kerja, jadi menguasainya adalah kuncinya.  Semua wanita yang kami wawancarai, menekankan perlunya untuk mencari informasi sebanyak mungkin mengenai perusahaan tempat Anda melamar pekerjaan, bidang usahanya, dan orang yang mewawancarai Anda.

Jurnalis peraih penghargaan Emmy dan pembawa acara NBC, Jane Hanson, percaya bahwa Anda harus memiliki pengetahuan yang cukup untuk dapat memasuki ruangan dan mengatakan sesuatu yang membuat si pewawancara merasa nyaman.

Penulis Ellen Lubin Sherman mengatakan, itu merupakan tugas Anda untuk hadir pada saat wawancara dengan penuh energi dan semangat dan untuk meyakinkan mereka bahwa anda akan memeberikan segalanya bagi perusahaan dan tidak akan mengecewakannya.


PERATURAN EMAS NO.2- CARILAH SEORANG MENTOR
Hampir semua wanita yang diwawancarai mengungkapkan bahwa dengan memiliki seorang mentor, mereka terbantu untuk tidak sekedar termotivasi dan fokus tetapi juga memiliki peranan penting dalam membantu mereka sampai pada posisi tempat mereka berada saat ini.

Margaret Keene, Executive Creative Director dari Saatchi and Saatchi, mengungkapkan bahwa seorang mentor yang baik sering melihat kualitas yang ada pada diri Anda, yang mungkin belum pernah Anda lihat sendiri dan memberi rasa keberanian kepada Anda untuk berkembang dan mencoba berbagai hal baru.

Ahli profesi Tory Johnson mendorong kita untuk mencari seseorang  yang tangguh yang memiliki kekuatan politik tertentu dalam usaha Anda, yang akan menjadi pelindung Anda dan menggunakan kekuatan mereka untuk membantu Anda mencari peluang.


PERATURAN EMAS NO.3- KEYAKINAN DIRI ADALAH KUNCINYA
Seperti halnya kita, kebanyakan wanita tersebut mengakui bahwa musuh terbesar mereka adalah mereka sendiri, khususnya saat mereka dikelilingi oleh orang-orang yang berkuasa. Berikut adalah beberapa cara mereka mengatasi celaan dari dalam diri mereka sendiri.

Tokoh real estate, Barbara Corcoran mengumumkan peperangan terhadap sisi negatif dalam dirinya. Begitu dirinya merasa tidak nyaman, dia akan berkata, “Anda tahu, saya memiliki hak untuk menjadi sukses di sini!” Setelah dia mengganti pemikirannya bahwa dirinya tidak layak di sana menjadi pemikiran bahwa dirinya berhak di sana, dia menyadari bahwa tidak ada orang lain lagi yang akan mengatakan kepadanya, bahwa dia juga tidak cukup baik.

Juru masak ternama, Cat Cora, bersandar pada perkataan positif dari dalam diri dan mantra sederhana, “Aku baik-baik saja. Aku baik-baik saja” dan “Itu bukan masalah pribadi, itu masalah bisnis, Itu bukan masalah pribadi, itu masalah bisnis,” untuk membuat dirinya tetap tenang dan yakin dalam menghadapi situasi sulit.

Pendiri I Am That Girl, Emily Greener, menyarankan menulis sebuah daftar berisi semua hal yang Anda sukai dari diri Anda dan menggunakannya untuk melawan perkataan-perkataan dari dalam diri Anda yang bersifat merusak.
Akhirnya, jangan pernah melupakan kata-kata bijak kepala sekolah Lynn Irby-Jackson, “Apa yang Anda miliki adalah sebuah hadiah untuk diberikan kepada orang lain dan Anda layak mendapatkannya, jadi biarkan orang lain mengetahui kebaikan yang Anda punya dan apa yang dapat Anda beri kepada orang lain.”
Sekarang waktunya menjalani kisah sukses Anda sendiri!

Senin, 10 September 2012

Dalam berbagai aktifitas dan pola kehidupannya, Rasulullah  saw memang sudah dirancang oleh Allah SWT sebagai contoh teladan yang baik (al uswah hasanah) bagi semua manusia. Teladan ini mencakup berbagai aspek kehidupan termasuk pola makan. Sepintas masalah makan ini tampak sederhana, tapi dengan pola makan yang dicontohkan Rasulullah  saw, beliau terbukti memiliki tubuh yang sehat, kuat dan bugar. Bahkan, berbagai riwayat shahih menjelaskan bahwa Rasulullah saw sanggup membanting Rukanah beberapa kali dalam sebuah pertarungan gulat, padahal Rukanah adalah juara gulat Mekkah yang saat itu tak terkalahkan.
Ketika Kaisar Romawi mengirimkan bantuan dokter ke Medinah ternyata selama setahun dokter tersebut kesulitan menemukan orang yang sakit. Dokter tersebut bertanya kepada Rasulullah saw tentang rahasia kaum muslimin yang sangat jarang mengalami sakit. Rasulullah saw bersabda:”Kami adalah kaum yang tidak makan kecuali sudah betul betul lapar dan apabila makan, kami berhenti sebelum kekenyangan
Aktifitas Rasulullah saw yang padat dengan dakwah dan perjuangan menegakkan agama yang masih muda ini, sehingga tiap menit dalam kehidupan Rasulullah saw selalu diisi dengan kegiatan produktif. Rasulullah saw hampir tidak pernah bermalas malasan, bebicara tanpa tujuan ataupun tidur yang melebihi batas. Siang dan malam waktu beliau dipadati oleh urusan dakwah dan perjuangan. Aktifitas yang sarat beban ini harus didukung oleh kondisi fisik yang prima. Dan Alhamdulillah, Rasulullah saw selalu dalam keadaan sehat dan hanya mengalami dua kali sakit selama hidupnya. Pertama, ketika beliau diracun oleh seorang wanita Yahudi  yang menghidangkan makanan kepada Rasulullah saw di Madinah. Kedua, menjelang wafatnya.
Para ahli kesehatan menilai gaya hidup Rasulullah saw dalam mengkonsumsi makanan, memberikan pengaruh besar terhadap kondisi kesehatan beliau. Kecerdasan Rasulullah saw dalam memilih menu makanan dan mengatur pola konsumsi telah menentukan tingkat kesehatan beliau.
Akhir akhir ini dunia medis baru menyadari bahwa ternyata pola makan merupakan faktor penentu dari penyakit-penyakit yang diderita manusia. Kebanyakan  penyakit disebabkan oleh kacaunya pola makan, dan begitu pula faktor penyembuhan penyakit seringkali ditentukan dari pola makan seseorang. Itulah sebabnya sekarang pola makan menjadi bagian dari obat dan penyembuhan. Selama ini dikenal dua bentuk pengobatan, yaitu:
  1. Pengobatan sebelum terjangkit penyakit, yang sering disebut sebagai pencegahan.
  2. Pengobatan setelah terjangkit penyakit (ath thib al’ilaji)
Dengan mencontoh pola makan Rasulullah saw, kita sebenarnya sedang menjalani terapi pencegahan penyakit dengan makanan (attadawi bil ghidza). Hal ini jauh lebih baik dan murah daripada kita harus berhubungan dengan obat-obat kimia senyawa sintetik yang hakekatnya adalah racun. Berbeda dengan pengobatan alamiah Rasulullah saw melalui makanan dengan senyawa kimia organik.
Kita mengenal ungkapan “mencegah lebih baik dari mengobati”. Mengenal serta meneladani pola makan Rasulullah saw merupakan langkah aplikatif dan tidakan preventif dari penyakit yang bisa menyerang tubuh kita. Jika kita cermat melihat pola hidup Rasulullah saw, maka akan kita dapati point penting sbb:
Asupan awal ke dalam tubuh Rasulullah saw adalah udara segar dipagi hari. Beliau bangun sebelum subuh dan melaksanakan (shalat) qiyamullail. Para pakar kesehatan menyatakan bahwa udara sepertiga malam terakhir sangat kaya dengan oksigen dan belum terkotori oleh zat-zat lain, sehingga sangat bermanfaat untuk optimalisasi metabolisme tubuh. Hal ini jelas sangat besar pengaruhnya terhadap vitalitas dalam aktifitasnya sehari penuh. Orang yang memulai kehidupan dipagi hari dengan bangun subuh, biasanya menjalani hari dengan penuh semangat dan optimisme. Berbeda dengan orang yang tidak bangun subuh, biasanya lebih mudah terserang rasa malas beraktifitas.
            Dipagi hari, Rasulullah saw menggunakan siwak untuk menjaga kesehatan mulut dan giginya. Mulut dan gigi merupakan organ tubuh yang sangat berperan dalam konsumsi makanan. Apabila mulut dan gigi sakit, maka biasanya proses konsumsi makanan menjadi terganggu. Kita tahu siwak mengandung fluor yang sangat bermanfaat dalam menjaga kesehatan gigi dan gusi. Fluor yang terkandung dalam siwak merupakan fluor alami yang berguna, berbeda dengan fluorsintetik yang dapat membahayakan kesehatan. Saat ini, fluor alami yang terdapat dalam siwak sudah mampu di ekstraksi dalam bentuk pasta gigi agar mudah digunakan.
Dipagi hari pula Rasulullah saw membuka menu sarapannya dengan segelas air dingin yang dicampur dengan sesendok madu asli. Khasitnya luar biasa. Dalam Al-Qur’an, madu  merupakan syifaa (obat) yang diungkapkan dengan isim nakiroh, menunjukkan arti umum dan menyeluruh. Hal ini berarti pada dasarnya madu bisa menjadi obat atas berbagai penyakit. Ditinjau dari ilmu kesehatan, madu berfungsi untuk membersihkan lambung, mengaktifkan usus-usus, dan menyembuhkan sembelit, wasir dan peradangan. Madu juga mengandung mikronutrisi yang sangat dibutuhkan oleh tubuh. Dalam istilah masyarakat Arab, madu dikenal dengan al hafidz al amin karena bisa menyembuhkan luka bakar.
             Masuk waktu dhuha (pagi menjelang siang), Rasulullah saw senantiasa mengkonsumsi 7 butir kurma ajwa’ (matang). Rasulullah saw pernah bersabda, “Barangsiapa yang makan tujuh butir kurma, maka akan terlindungi dari racun”. Hal ini berbukti ketika seorang wanita Yahudi menaruh racun dalam makanan Rasulullah saw pada sebuah percobaan pembunuhan diperang Khaibar, racun yang tertelah oleh beliau kemudian bisa dinetralisir oleh zat-zat yang terkandung dalam kurma. Sementara itu Bisyir ibnu al Barra, salah seorang sahabat yang ikut memakan makanan yang beracun tersebut, akhirnya meninggal. Tetapi Rasulullah saw selamat dari racun tersebut. Rahasianya adalah 7 butir kurma yang biasa dikonsumsi Rasulullah saw.
           Menjelang sore hari, menu Rasulullah saw biasanya adalah cuka dan minyak zaitun. Tentu saja tidak hanya cuka dan minyak zaitun, tetapi dikonsumsi dengan makanan pokok seperti roti. Manfaatnya banyak sekali, diantaranya mencegah lemah tulang, kepikunan dihari tua, melancarkan sembelit, menghancurkan kolesterol dan melancarkan pencernaan. Roti yang dicampur cuka dan minyak zaitun juga berfungsi untuk mencegah kanker dan menjadi suhu tubuh dimusim dingin. Ada cerita menarik terkait dengan buah Tin dan minyak Zaitun. Allah swt bersumpah dalam surat At Tin. Dalam Al-Qur’an surat At Tin kata at tin hanya disebutkan sekali saja, sedangkan az zaytun diulang sampai 7 kali. Seorang ahli melakukan penelitian terkait hal itu. Kesimpulannya luar biasa: jika zat-zat yang terkandung dalam at tin dan az zaytun berkumpul dalam tubuh manusia dengan perbandingan 1:7, maka akan menghasilkan ahsani taqwin (tubuh terbaik dan optimum kekuatannya) sebagaimana tercantum dalam surat At Tin.
            Dimalam hari, menu makan malam Rasulullah saw adalah sayur mayur. Beberapa riwayat  mengatakan, Rasululah saw selalu mengkonsumi sana al makki dan sanut. (Dalam kamus Al Munjid sana dan sanut berarti jenis tumbuh-tumbuhan, bisa bermakna sayuran atau lalapan. Tetapi sanut bisa berarti pula madu dan keju). Menurut Prof Dr Musthofa, di Mesir keduanya mirip dengan sabbtah dan ba’dunis. Mungkin istilahnya cukup asing bagi orang luar Arab, tapi Prof Musthofa menjelaskan, intinya adalah sayur-sayuran. Secara umum, sayuran memiliki kandungan zat dan fungsi yang sama, yaitu menguatkan daya tahan tubuh dan melindunginya dari serangan penyakit.